ANALISIS YURIDIS TERHADAP PENOLAKAN PERMOHONAN SENGKETA SERTIFIKAT GANDA BERDASARKAN UNDANG – UNDANG NOMOR 05 TAHUN1960 TENTANG POKOK – POKOK AGRARIA JO PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 24 TAHUN 1997 TENTANG PENDAFTARAN TANAH

RESA APRILIANTI, 2018 ANALISIS YURIDIS TERHADAP PENOLAKAN PERMOHONAN SENGKETA SERTIFIKAT GANDA BERDASARKAN UNDANG – UNDANG NOMOR 05 TAHUN1960 TENTANG POKOK – POKOK AGRARIA JO PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 24 TAHUN 1997 TENTANG PENDAFTARAN TANAH Skripsi

Abstract

Tanah merupakan kebutuhan hidup manusia yang mendasar. Secara langsung maupun tidak langsung manusia selalu berhubungan dengan tanah bahkan disetiap aktifitasnya, selain itu tanah juga mempunyai peranan yang sangat besar dalam dinamika pembangunan di suatu negara.Setiap hak atas tanah yang telah didaftarkan, akan diterbitkan sertifikat oleh Kantor Pertanahan yang berada di setiap daerah Kabupaten/Kota, kekuatan hukum sertifikat merupakan alat bukti yang kuat, selama tidak dibuktikan sebaliknya, data fisik dan data yuridis yang tercantum dalam sertifikat harus diterima sebagai data yang benar sepanjang data yang tercantum dalam surat ukur dan buku tanah yang bersangkutan.Penyebab munculnya sengketa tanah bermacam-macam antara lain adalah harga tanah yang meningkat dengan cepat, kondisi masyarakat yang semakin sadar dan peduli akan kepentingan atau haknya, dan berbagai alasan lain yang menjadi dasar gugatan kepemilikan tanah di pengadilan. Metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah bersifat yuridis normatif. Jenis penelitian yuridis normatif atau metode penelitian hukum kepustakaan adalah metode atau cara yang dipergunakan di dalam penelitian hukum yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka yang ada. Spesifikasi penelitian dalam skripsi ini adalah yuridis normatif, yaitu penelitian yang diambil dari fakta-fakta yang ada di dalam suatu masyarakat. Penerbitan sertifikat dimaksudkan agar pemegang hak dapat dengan mudah membuktikan haknya. Oleh karena itu sertifikat merupakan alat pembuktian yang kuat. Sertifikat hanya boleh diserahkan kepada pihak yang namanya tercantum dalam buku tanah yang bersangkutan sebagai pemegang hak atau pihak lain yang dikuasakan olehnya. Tujuan Nebis In Idem adalah untuk memberikan perlindungan hukum terhadap diri seseorang agar tidak dapat dituntut dan disingkirkan kembali dalam peristiwa yang sama dan yang sebelumnya telah pernah di putus dan juga menghindari agar pemerintah tidak secara berulang-ulang memeriksa perkara yang telah pernah diperiksa sebelumnya yang pada akhirnya menimbulkan beberapa putusan yang berbeda-beda.

Citation:
Author:
RESA APRILIANTI
Item Type:
pdf
Subject:
skripsi
Date:
2018